Saturday, June 30, 2012

Belly Dance

Minggu, 24 Juni lalu, saya berkesempatan untuk menghadiri pemecahan rekor muri di Plaza Barat Gelora Bung Karno Jakarta. Tapi ternyata tak hanya itu yang menarik.

Belly Dance atau Tari Perut, menjadi daya tarik lainnya. Memakai pakaian seksi, mengundang ratusan mata tak henti memandang keindahan lekuk tubuh mereka.

Namun sayang, pesertanya sedikit dan yang muda pun sedikit.

Beruntung, saya sempat sedikit mengobrol dengan ahlinya.


Tarian asal timur tengah ini, mulai dipopulerkan oleh Farah Hanifa di Indonesia. Ketertarikannya dengan Tari Perut, karena ia menemukan feelnya di sini.

Farah merupakan juara dunia Belly Dance Competition di Malaysia Februari, 2009 lalu. Bermodalkan itulah ia mulai mengembangkan kesenian tersebut di Indonesia.

Kini, ia membuka kelas di salah satu pusat kebugaran di Tanah Air.

Katanya, Belly Dance memiliki manfaat baik bagi tubuh wanita. Diantaranya, memperlancar haid, meregangkan urat-urat dan saraf di sekitar perut, dan membentuk tubuh seksi.

Music

Berselancar